switch layer 3 adalah router dengan kemampuan fast forwarding melalui hardware. Ip forwarding biasanya melibatkan route lookup, pengurangan (decrement) perhitungan TTL, dan menghitung ulang checksum, dan memforward frame dengan MAC header yang sesuai ke output port yang benar. Lookup dapat dilakukan di hardware, seperti halnya decrementing TTL dan perhitungan ulang checksum. Router ini (switch layer 3 — red) menjalankan routing protocol seperti OSPF atau RIP untuk berkomunikasi dengan switch layer 3 lainnya atau router dan membangun routing table mereka. Routing table ini dilihat untuk menentukan rute dari paket yang datang. Dan pada konfigurasi ini, kita akan memanfaatkan switch layer 3 agar dapat menghubungkan komputer-komputer yang berada di vlan yang berbeda.
B. Maksud dan Tujuan
Memperjelas
dan
mendalami konfigurasiRouter On Switch yang telah saya lakukan pada hari
ini. Yang mana tujuannya agar Komputer - komputer yang berbeda vlan
dapat saling berkomunikasi.
C. latar Belakang
Ingin
mencoba
melakukan mengkonfigurasi Router On Stick secara langsung dengan bantuan
aplikasi Cisco Packet Tracer. Sehingga konfigurasi ini dapat saya
jadikan pembelajaran sehingga nantinya saya dapat melakukan konfigurasi
di perangkat aslinya.
D. Alat dan Bahan
- Komputer/Laptop
- Aplikasi Cisco Packet Tracer
- Modul Cisco IDN
Berikut topologi yang akan kita gunakan
Oke... Langsung saja sekarang kita lakukan konfigurasinya.
1. klik 2X pada switch kemudian pilih menu CLI. Oke langkah pertama adalah
kita buat terlebih dahulu vlan 10 dan vlan 20. Caranya sama seperti di switch yang lain.Selanjutnya kita assign port nya kedalam vlan , nah sekalian saya ingin ngasih tau cara cepat untuk melakukan konfigurasi terhadap lebih dari 1 interface , yaitu dengan cara menambahkan sintak range di konfigurasi interface. Berikut caranya
Switch>enable
Switch#conf t
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Switch(config)#vlan 10
Switch(config-vlan)#name aku
Switch(config-vlan)#vlan 20
Switch(config-vlan)#name kua
Switch(config-vlan)#int ra fa0/1-2
Switch(config-if-range)#sw
Switch(config-if-range)#switchport mo
Switch(config-if-range)#switchport mode c
Switch(config-if-range)#switchport mode acc
Switch(config-if-range)#switchport mode access
Switch(config-if-range)#sw
Switch(config-if-range)#switchport acc
Switch(config-if-range)#switchport access vlan 10
Switch(config-if-range)#int ra fa0/3-4
Switch(config-if-range)#sw
Switch(config-if-range)#switchport mo
Switch(config-if-range)#switchport mode acc
Switch(config-if-range)#switchport mode access
Switch(config-if-range)#sw
Switch(config-if-range)#switchport acc
Switch(config-if-range)#switchport access vlan 20
Switch(config-if-range)#exit
Switch(config)#
Switch(config)#do write
Building configuration...
[OK]
Switch#conf t
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Switch(config)#vlan 10
Switch(config-vlan)#name aku
Switch(config-vlan)#vlan 20
Switch(config-vlan)#name kua
Switch(config-vlan)#int ra fa0/1-2
Switch(config-if-range)#sw
Switch(config-if-range)#switchport mo
Switch(config-if-range)#switchport mode c
Switch(config-if-range)#switchport mode acc
Switch(config-if-range)#switchport mode access
Switch(config-if-range)#sw
Switch(config-if-range)#switchport acc
Switch(config-if-range)#switchport access vlan 10
Switch(config-if-range)#int ra fa0/3-4
Switch(config-if-range)#sw
Switch(config-if-range)#switchport mo
Switch(config-if-range)#switchport mode acc
Switch(config-if-range)#switchport mode access
Switch(config-if-range)#sw
Switch(config-if-range)#switchport acc
Switch(config-if-range)#switchport access vlan 20
Switch(config-if-range)#exit
Switch(config)#
Switch(config)#do write
Building configuration...
[OK]
2. pastikan setiap port nya sudah terdaftar di masing-masing vlan nya. Seperti dibawah ini.
Switch#
Switch#conf t
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Switch(config)#interface vlan 10
Switch(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface Vlan10, changed state to up
%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface Vlan10, changed state to up
Switch(config-if)#ip address 192.168.10.3 255.255.255.0
Switch(config)#interface vlan 20
Switch(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface Vlan20, changed state to up
%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface Vlan20, changed state to up
Switch(config-if)#ip address 192.168.20.3 255.255.255.0
Switch(config-if)#exit
Switch(config)#
Switch#conf t
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Switch(config)#interface vlan 10
Switch(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface Vlan10, changed state to up
%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface Vlan10, changed state to up
Switch(config-if)#ip address 192.168.10.3 255.255.255.0
Switch(config)#interface vlan 20
Switch(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface Vlan20, changed state to up
%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface Vlan20, changed state to up
Switch(config-if)#ip address 192.168.20.3 255.255.255.0
Switch(config-if)#exit
Switch(config)#
4. Kemudian cek IP dari interface vlan nya , dengan cara seperti biasa "show ip interface brief"
5. masukkan perintah terakhir yaitu perintah yang sangat berguna. Karena perintah ini digunakan untuk menghubungkan antar vlan. Perintah nya cukup simple kok.
Switch#conf t
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Switch(config)#
Switch(config)#ip routing
Switch(config)#exit
Switch#
%SYS-5-CONFIG_I: Configured from console by console
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Switch(config)#
Switch(config)#ip routing
Switch(config)#exit
Switch#
%SYS-5-CONFIG_I: Configured from console by console
6. agar seiap vlan nya dapat saling komunikasi, sekarang kita isikan ip masing-masing client sesuai topologi yang ada. Dan jangan lupa untuk memberikan gateway client di vlan 10 (192.168.10.3) dan gateway client di vlan 20 (192.168.20.3). Selanjutnya silahkan test ping antar vlan .InsyaAllah akan berhasil. Kemungkinan untuk ping pertama kali ke antar vlan akan gagal, namun yang kedua kalinya akan berhasil. Jika belum berhasil berarti ada kesalahan dalam konfigurasi mas broo.
F. Kesimpulan
Jadi setelah kita konfigurasikan swtch layer 3 seperti di atas, maka setiap komputer dapat saling behubungan dan komunikasi meskipun berada di vlan yang berbeda. Hal ini saya kira sangat menguntungkan kerana jika komputer yang ada di tiap vlan menjadi flexibel dan mudah dalam menjalin komunikasi
G. Referensi
Modul Cisco IDN.pdf




No comments:
Post a Comment