Cara Konfigurasi PPPoE Server

Assalamualaikum.Wr.Wb

A. Pengertian

PPPoE (Protokol Point-to-Point over Ethernet) adalah spesifikasi untuk menghubungkan beberapa pengguna komputer di jaringan area lokal Ethernet ke situs remote melalui peralatan pelanggan umum, yang merupakan istilah perusahaan telepon untuk modem dan perangkat serupa. PPPoE dapat digunakan untuk memiliki kantor atau bangunan yang penuh dengan pengguna berbagi Digital Subscriber Line (DSL), modem kabel, atau koneksi nirkabel ke Internet. PPPoE menggabungkan Protokol Point-to-Point (PPP) yang biasa digunakan dalam koneksi dialup, dengan protokol Ethernet, yang mendukung banyak pengguna di jaringan area lokal. Informasi protokol PPP dienkapsulasi dalam bingkai Ethernet. Jadi nantinya dengan PPPoE ini setiap client yang ingin terhubung dengan router harus harus melakukan authentifikasi sesuai konfigurasi username dan password PPPoE servernya. Kemudian paket data yang dikirim pada koneksi PPPoE akan dienkapsulasi , jadi paket tersebut akan susah diketahui oleh client lain , karenan setiap client yang akan berkomunikasi harus melewati router terlebih dahulu. 

  

B. Maksud dan Tujuan

Untuk memperdalam pemahaman saya mengenai konfigurasi yang telah saya lakukan hari ini. Kemudian juga untuk mengulang kembali konfigurasi PPPoE yang sudah berhasil dilakukan , sehingga saya dapat lebih mudah untuk menghafal dan memahami konsep dari konfigurasinya.

C. Latar Belakang

Ingin melakukan konfigurasi PPPoE Server secara langsung di mikrotik

D.Alat dan Bahan

• Komputer/laptop
• RouterBoard Mikrotik
• Kabel UTP
• Koneksi Internet

E. Waktu Pelaksanaan

5 menit

F. Prosedur

Berikut topologi dari konfigurasi kita kali ini :

Buat topologi pakai packet tracer

• Yang pertama harus dilakukan adalah menaktifkan layanan PPPoE server , caranya klik menu PPP > PPPoE Servers > Add , kemudian dibagian interface kita arahkan menuju ether yang terhubung ke client.

• buat pppoe secret, agar si PPPoE client bisa connect PPPoE server

         

    

Keterangan :
Name : username yang akan digunakan client

Password : Password dari user tersebut

Service : Layanan yang digunakan untuk ppp secret ini , kita bisa saja isikan
               pppoe

Local Address : IP yang digunakan router untuk Point to Point nya

Remote Address : IP yang diberikan ke client

• Selanjutnya kita lakukan pengetasan di sisi client , di sini saya menggunakan OS Linux Mint , caranya adalah kita ke bagian Network Connection, kemudian pilih add. Kemudian pada choose a connection type pilih DSL.

  

• Pilih tab DSL, masukkan username dan password yang sudah kita buat di PPPoE Secret

Terakhir, coba kalian ganti koneksi laptop kalian ke interface DSL tadi, jika sudah bisa connect dan mendapatkan ip address, berarti kali ini konfigurasinya berhasil

G. Kesimpulan
Jadi dengan menggunakan koneksi melalui PPPoE maka paket data yang dikirimkan akan di enkapsulasi , jadi paket tersebut akan susah diketahui oleh client lain , karena setiap client yang akan berkomunikasi harus melewati router terlebih dahulu. Sehingga keamanan paket akan terjamin.

H. Referensi

• E-Book MTCNA 2012

• http://www.mikrotik.co.id/artikel_lihat.php?id=128